Pontianak – Sabtu, 10/02/2024
PONTIANAK METRO POST – Seorang oknum ASN di Singkawang, RS, ditangkap oleh tim Direktorat Reserse Kriminal Khusus Polda Kalbar karena diduga melakukan penganiayaan dan pembunuhan terhadap hewan jenis monyet ekor panjang. RS membuat video-video penyiksaan monyet ekor panjang yang dijual ke luar negeri.
Direktur Reserse Kriminal Khusus Polda Kalbar Kombes Pol Sardo Mangatur Pardamean Sibarani, S.I.K., M.H., mengatakan, penangkapan RS berdasarkan laporan dari masyarakat yang melihat video-video penyiksaan monyet ekor panjang beredar di media sosial. “Kami mendapat informasi bahwa pelaku berada di Singkawang. Kami langsung menerjunkan tim yang bekerja sama dengan pemerhati hewan untuk mengejar pelaku,” ujar Sardo.
Sardo menjelaskan, RS adalah seorang pegawai negeri sipil di salah satu kantor di Kelurahan Kota Singkawang. Ketika tim mendatangi kantor RS, ia tidak ada di tempat. Tim kemudian menemukan RS di sebuah warung kopi di sekitar Kelurahan Pamilang, Kecamatan Singkawang Selatan.
“Kami memeriksa handphone RS dan menemukan puluhan video yang menunjukkan penyiksaan terhadap monyet ekor panjang. Kami juga menemukan uang sebesar Rp1 juta yang diduga hasil penjualan video tersebut”
Ujar Sardo
Tim lalu menggeledah rumah RS di Jalan Padat Karya, Kelurahan Sungai Wie, Kecamatan Singkawang Tengah. Di sana, tim menemukan satu ekor monyet ekor panjang yang sudah mati dan dibungkus plastik hitam di samping rumah. Tim juga menemukan berbagai alat yang digunakan RS untuk menyiksa monyet, seperti kompor gas, panci, alat solder, palu, dan ketapel.
“Selain itu, kami juga menemukan alat-alat sabu di rumah RS, seperti bong, pipet, dan klip kosong. Kami menduga RS menggunakan sabu saat melakukan penyiksaan terhadap monyet,” ungkap Sardo.
Sardo menambahkan, RS mengaku sudah melakukan perbuatan tersebut selama satu tahun dengan 58 potongan video. RS mendapat pesanan dari orang luar negeri yang tertarik dengan video penyiksaan monyet. RS menjual video tersebut dengan harga Rp.700 ribu sampai dengan Rp.1 juta per video. Pembayaran dilakukan melalui transfer ke rekening RS.
“Kami akan terus mengusut kasus ini dan berkoordinasi dengan instansi terkait untuk memberikan hukuman yang sesuai kepada pelaku. Kami juga akan mencari tahu siapa saja yang terlibat dalam jaringan penjualan video penyiksaan monyet ini,” tegas Sardo.
[Kata Kunci] Monyet Ekor Panjang, Oknum ASN, Singkawang, Penyiksaan, Pembunuhan, Video, Polda Kalbar, monyet ekor panjang, penyiksaan, video, polda kalbar, singkawang.
[Keterangan] Penangkapan oknum ASN di Singkawang yang menyiksa dan membunuh monyet ekor panjang untuk membuat video yang dijual ke luar negeri.
Oknum ASN di Singkawang Siksa dan Bunuh Monyet Ekor Panjang untuk Video
(Naldy)